Puisi : Menungguku dalam satu cerita

Judul Puisi : MenungguKu dalam satu cerita

Karya : Otri Ono

Di antara heningnya ruang di antara detak jantung,  

Aku mencarimu, namun kau tetaplah bisikan,  

Bayangan di kejauhan, tak terlihat,  

Bukan hilang, hanya belum ditemukan.

Bintang-bintang mungkin telah bersilang,  

Jalan kita belum selaras,  

Namun aku percaya pada lembutnya waktu yang terungkap,  

Ketika saat yang tepat akan terasa seperti fajar yang tenang.

Jadi menungguku, bukan dalam kesedihan,  

Tapi dalam harapan, mengetahui bahwa bunga kan mekar,  

Pada musimnya sendiri, di bawah langit yang belum kutahu,  

Dan ketika kau datang, rasanya seolah kau selalu ada

Dan dalam setiap hari yang berlalu,  

Ada lembutnya doa yang kuucap,  

Bahwa kita, di antara semua persimpangan,  

Akan bertemu di tempat yang dijanjikan oleh takdir.

Tak ada rasa terburu, tak ada kegelisahan,  

Karena aku tahu rasa suka hati tak mengenal waktu,  

Ia tumbuh perlahan, seperti akar yang mendalam,  

Menguat, meski tak terlihat oleh mata.

Dan jika kau masih jauh,  

Aku tak khawatir akan jarak,  

Sebab rasa suka hati selalu menemukan jalan,  

Membawa hati yang rindu pada takdir yang sejati.

Biar waktu yang membentuk kisah ini,  

Menyulam rindu menjadi harmoni,  

Sampai akhirnya kita,  

Menemukan satu dalam cerita, yang lama kita nantikan.